Selamat Datang di Situs Resmi "Belajar Al Qur'an & As Sunnah"

Masuk Islamnya 'Utsman bin Affan RA

Setelah 'Utsman bin Affan masuk Islam lalu diketahui oleh pamannya yang bernama Hakam bin Abil 'Ash bahwa beliau sudah menjadi pengikut Nabi SAW, maka beliau dipanggil oleh pamannya tersebut. Setelah berada dihadapannya, lalu ditanya : "Betulkah kamu sudah bertukar agama ? Betulkah kamu sekarang sudah mengikut agama Muhammad ?".Petanyaan itu beliau jawab dengan tegas : "Ya, saya sudah mengikut seruan Nabi Muhammad dan memeluk agamanya".

Kemudian setelah itu 'Utsman bin Affan lalu dipasung oleh pamannya dengan kedua tangan beliau diikat dengan tali ditengkuknya, lalu beliau ditanya lagi : "Apakah kamu sekarang tidak mau lagi kepada agama orang-orang tuamu dahulu ? Apakah agama Muhammad itu lebih baik dari pada agama nenek moyangmu ? Celaka kamu! Demi Allah dan demi Al-Lata dan Al-'Uzza! Aku tidak akan melepaskan belengguku ini dari dirimu selama-lamanya, kecuali jika kamu mau meninggalkan agama Muhammad dan kembali mengikut agamamu yang lama, agama yang dipeluk oleh orang-orang tuamu dahulu !".



Beliau menjawab : "Demi Allah ! Aku tidak akan meninggalkan agama Muhammad selama-lamanya !".

Walaupun beliau berada dalam pasungan paman beliau yang kejam itu, namun beliau tetap membela keyakinan beliau dan memepertahankan keimanannya yang suci. Dan akhirnya paman beliaupun tahu bahwa beliau sangat kuat keimanannya dan sangat teguh keyakinannya. Oleh sebab itu beberapa hari kemudian beliau dilepaskan dari pasungan tadi dan dianiaya dengan cara yang lain lagi yaitu dengan diikat dan diberi asap panas oleh pamannya. Kendatipun dianiaya semacam itu, tetapi beliau tetap beriman kepada Allah dan kepada seruan Nabi SAW dengan sungguh-sungguh. Akhirnya beliau dilepaskan dari penganiayaan itu dan tidak lagi diakui sebagai anggota keluarga oleh paman beliau beserta saudara-saudaranya

Posting Lebih Baru Posting Lama

One Response to “Masuk Islamnya 'Utsman bin Affan RA”

Den Ryono. Diberdayakan oleh Blogger.

Dan Janganlah Kamu Mengikuti Apa yang Kamu Tidak Mempunyai Pengetahuan Tentangnya (Ilmunya). Sesungguhnya Pendengaran, Penglihatan dan Hati, Semuanya itu akan diminta Pertanggungan Jawabnya. (QS. Al-Isra : 36)

Kutinggalkan Pada Kamu Sekalian 2 Perkara Yang Kamu Tidak Akan Sesat Apabila Kamu Berpegang Teguh Pada Keduanya, Yaitu : Kitab Allah dan Sunnah Nabi-Nya [[HR. Malik Dalam Al-Muwaththa' Juz 2 Hal 899]]