Surat Yaasiin dibaca Malam Hari
Hadits ke-30
عَنِ اْلحَسَنِ عَنْ اَبِى هُرَيْرَةَ قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ ص: مَنْ قَرَأَ يس فِى لَيْلَةٍ ابْتِغَاءَ وَجْهِ اللهِ غُفِرَ لَهُ فِى تِلْكَ اللَّيْلَةِ. الدارمى 2: 457، رقم: 3267
Dari Al-Hasan, dari Abu Hurairah, ia berkata : Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa membaca surat Yaasiin pada malam hari dengan mengharap ridla Allah, maka diampuni baginya (dari dosanya) pada malam itu”. [HR. Darimiy juz 2, hal. 457, no. 3267]
Adapun sanad hadits tersebut sebagai berikut :
Nabi SAW --- Abu Hurairah --- Al-Hasan (tidak mendengar dari Abu Hurairah) --- Muhammad bin Juhadah --- Ziyad bin Khaitsamah --- Abuhu (ayahnya) --- Al-Walid bin Syuja’ --- Darimiy.
Hadits ini dla’if, karena Al-Hasan (Al-Bashriy) meriwayatkan dengan ‘an ‘anah (meriwayatkan hadits dengan kata-kata ‘an) dari Abu Hurairah, padahal ia seorang mudallis, sehingga bisa juga ia mendapatkan hadits ini dari seseorang yang tidak ia sebutkan namanya, maka hadits itu munqathi’. [Lihat Mizaanul I’tidal juz 1, hal. 527, no. 1968].
Hadits ke-31
عَنِ اْلحَسَنِ قَالَ: سَمِعْتُ اَبَا هُرَيْرَةَ يَقُوْلُ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ ص: مَنْ قَرَأَ يس فِى لَيْلَةٍ اَصْبَحَ مَغْفُوْرًا لَهُ، وَ مَنْ قَرَأَ حم الَّتِى يُذْكَرُ فِيْهَا الدُّخَانُ فِى لَيْلَةِ جُمُعَةٍ اَصْبَحَ مَغْفُوْرًا لَهُ. ابو يعلى الموصلى 5: 390، رقم: 6196
Dari Al-Hasan, ia berkata : Aku mendengar Abu Hurairah berkata : Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa membaca Yaasiin pada malam hari, maka pada pagi itu ia diampuni (dari dosanya). Dan barangsiapa membaca Haamiim, surat Ad-Dukhaan pada malam Jum’at, maka pada pagi itu ia diampuni (dari dosanya). [HR. Abu Ya’laa Al-Maushiliy juz 5, hal. 390, no. 6196]
Adapun sanad hadits tersebut sebagai berikut :
Nabi SAW --- Abu Hurairah --- Al-Hasan (Al-Bashriy) --- Hisyam bin Ziyad --- Hajjaj bin Muhammad --- Ishaq bin Abu Israil --- Abu Ya’laa.
Hadits ini dla’if karena dalam sanadnya ada perawi bernama Hisyam bin Ziyad, nama lengkapnya adalah Hisyam bin Ziyad bin Abu Yazid Al-Qurasyiy yang nama kunyahnya adalah Abul Miqdaam bin Abi Hisyam Al-Madaniy. Tentang dia, ahli hadits menyatakan demikian :
‘Abdullah bin Ahmad mengatakan : dla’iful hadits
Abu Zar’ah mengatakan : dla’iful hadits
Yahya bin Ma’in mengatakan : laisa bitsiqat
Bukhari mengatakan : para ahli memperbincangkannya.
Abu Dawud berkata : ghairu tsiqat
Tirmidzi menyatakan : dla’if.
Nasaiy dan Ali bin Junaid Al-Azdiy mengatakan : matrukul hadits [Tahdzibut Tahdzib juz 11, hal. 36, no. 78]
Hadits ke-32
عَنِ اْلحَسَنِ عَنْ جُنْدَبٍ قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ ص: مَنْ قَرَأَ يس فِى لَيْلَةٍ ابْتِغَاءَ وَجْهِ اللهِ غُفِرَ لَهُ. ابن حبان 6: 312، رقم: 2574
Dari Al-Hasan, dari Jundab, ia berkata : Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang membaca Yaasiin pada malam hari dengan mengharap (ridla) Allah, maka diampunilah (dosanya)”. [HR. Ibnu Hibban juz 6, hal. 312, no. 2574]
Adapun sanad hadits ini sebagai berikut :
Nabi SAW --- Jundab --- Al-Hasan --- Muhammad bin Juhadah --- Ziyad bin Khaitsamah --- Abuhu (Syuja’ bin Walid) --- Al-Walid bin Syuja’ bin Walid As-Sakuniy --- Muhammad bin Ishaq bin Ibrahim maula Tsaqif --- Ibnu Hibban.
Hadits ini dla’if, karena Al-Hasan (Al-Bashriy) meriwayatkan dengan ‘an ‘anah padahal ia seorang mudallis, maka haditsnya munqathi’. [Lihat Mizaanul I’tidal juz 1, hal. 527, no. 1968]
Hadits ke-33
عَنِ اْلحَسَنِ قَالَ: مَنْ قَرَأَ يس فِى لَيْلَةٍ اِبْتِغَاءَ وَجْهِ اللهِ اَوْ مَرْضَاةِ اللهِ غُفِرَ لَهُ، وَ قَالَ: بَلَغَنِى اَنَّهَا تَعْدِلُ اْلقُرْانَ كُلَّهُ. الدارمى 2: 456، رقم: 3265
Dari Al-Hasan, ia berkata, “Barangsiapa yang membaca Yaasiin pada malam hari dengan mengharap (pahala dari) Allah, atau mengharap ridla Allah, maka diampuni baginya (dari dosanya). Dan perawi berkata, “Telah sampai (khabar) kepadaku bahwa (surat Yaasiin) mengimbangi Al-Qur’an seluruhnya. [HR Darimiy juz 2, hal. 456, no. 3265]
Adapun sanad hadits ini sebagai berikut :
Al-Hasan (Al-Bashriy) --- Abuhu (bernama Sulaiman bin Tharkhan At-Taimiy) --- Mu’tamir --- Abul Walid Musa bin Khalid --- Darimiy.
Hadits ini dlaif, karena disamping bukan sabda Nabi SAW, tetapi semata-mata perkataan Al-Hasan (seorang tabi’i), dengan demikian haditsnya maqthu’, juga dalam sanadnya ada perawi bernama Sulaiman At-Taimiy yang nama lengkapnya adalah Sulaiman bin Tharkhan At-Taimiy Abul Mu’tamir Al-Bashriy, ia dinyatakan mudallis oleh Adz-Dzahabiy. [Mizaanul I’tidal juz 2, hal. 212, no. 3481]
Hadits ke-34
عَنْ اَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ ص: مَنْ دَاوَمَ عَلَى قِرَاءَةِ يس كُلَّ لَيْلَةٍ ثُمَّ مَاتَ مَاتَ شَهِيدًا. الطبرانى فى المعجم الصغير 2: 191، رقم: 1010
Dari Anas bin Malik, ia berkata : Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang membiasakan membaca surat Yaasiin setiap malam, kemudian meninggal, maka ia meninggal dalam keadaan mati syahid”. [HR. Thabraniy, dalam Mu’jamush Shaghiir juz 2, hal. 191, no. 1010]
Adapun sanad hadits tersebut sebagai berikut :
Nabi SAW --- Anas bin Malik --- Az-Zuhriy --- Ma’mar --- Rabah bin Zaid Ash-Shan’aniy --- Sa’id bin Musa Al-Azdiy Al-Himshiy --- Muhammad bin Hafsh Al-Anshariy Al-Himshiy --- Muhammad bin Musa Al-Qaththan Al-Hamdaniy --- Thabraniy.
Hadits ini dla’if, karena di dalam sanadnya ada perawi bernama Sa’id bin Musa Al-Azdiy Al-Himshiy. Rawi tersebut dinyatakan memalsu hadits oleh Ibnu Hibban. [Mizaanul I’tidal juz 2, hal. 159, no. 3280]
Hadits ke-35
عَنِ اْلحَسَنِ عَنْ اَبِى هُرَيْرَةَ عَنِ النَّبِيّ ص قَالَ: مَنْ قَرَأَ يس كُلَّ لَيْلَةٍ غُفِرَ لَهُ. البيهقى، فى شعب الايمان 2: 480، رقم: 2462
Dari Al-Hasan, dari Abu Hurairah, dari Nabi SAW, beliau bersabda, “Barangsiapa membaca Yaasiin setiap malam, niscaya diampuni baginya (dari dosanya)”. [HR. Baihaqi, dalam Syu’abul Iimaan juz 2, hal. 480]
Adapun sanad hadits ini sebagai berikut :
Nabi SAW --- Abu Hurairah --- Al-Hasan --- Abul ‘Awwam --- Al-Mubarak bin Fudlalah – Khalaf bin Walid ---‘Abdullah bin Ahmad bin Abi Masrah Al-Makkiy --- Abu Muhammad Al-Hasan bin Muhammad Sukhtuwaih --- Abu ‘Abdullah Al-Hafidh --- Baihaqiy.
Hadits ini dla’if karena dalam sanadnya ada perawi bernama Al-Hasan (Al-Bashriy) yang meriwayatkan dengan ‘an ‘anah dari Abu Hurairah pada hal ia seorang mudallis, maka haditsnya munqathi’.
Kesimpulan :
Hadits-hadits mengenai membaca surat Yaasiin di malam hari semuanya dla’if.
Posting Lebih Baru Posting Lama