Selamat Datang di Situs Resmi "Belajar Al Qur'an & As Sunnah"

Berdakwah Islamiyah

"Siapakah yang lebih baik perkataannya daripada orang yang menyeru kepada Allah, mengerjakan amal yang saleh dan berkata: "Sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri?" (QS. Al Fushshilat ayat 31)

Didalam ayat ini Allah SWT secara eksplisit menunjukkan pada kita bahwa aktivitas dakwah adalah aktivitas yang paling mulia dihadapan-Nya. Kita harus pahami bahwasannya orang-orang yang tadinya tersesat menjadi penghuni neraka menjadi penghuni surga, orang-orang menjadi perusak-perusak dunia menjadi orang-orang pembangun, orang-orang yang akan merugikan kita, keluarga kita, sanak saudara kerabat dan sebagainya yang tadinya berbelok dari Allah menjadi menguntungkan bagi orang-orang disekitarnya karena dakwah. Rasulullah SAW bersabda,"orang islam itu ialah orang yang orang-orang islam lain selamat dari ucapannya dan perbuatannya. artinya kalau kembali Allah akan berpotensi menjadi pembangun. Mestinya pemerintah dinegara manapun harus mendukung semua dakwah, bukan sekedar omongan saja tetapi memfasilitasi dakwah sehebat-hebatnya sehingga penduduk negeri ini menjadi orang yang taat dan tunduk patuh pada Allah SWT.


Sebagaimana kita pahami bahwa islam itu maknanya adalah berserah diri atau tunduk patuh pada Allah SWT, kalau tidak tunduk patuh berarti dia bohong, munafik, bahkan kafir. Sehingga harus mentransformasikan diri kedepan harus tunduk patuh terhadap aturan-aturan yang telah digariskan Allah serta semua yang telah diajarkan Rasulullah untuk menuju pembangunan akhlak kharimah diterima. Melaksanakan apa yang diperintahkan Allah serta yang dituntunkan Rasulullah. Didalam surat Ali Imran ayat 31disitu dikatakan :


"Katakanlah: "Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu." Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."(QS. Ali Imran ayat 31)


Tentu saja kalau kita menginginkan kehidupan akhirat yang hanya bisa didapat dengan qolbinsalim (hati yang bersih) maka orang seperti itu akan senantiasa berharap akan ampunan Allah, manusia itu tempatnya salah dan lupa kemudian salah dan lupa berbuat dosa karena taatnya itba'nya pada nabi, Allah menjanjikan akan mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu. Betapa bahagia orang-orang yang berdosa kemudian mereka diampuni, pada hakekatnya surga tertutup baginya tetapi karena diampuni dosa-dosanya maka akan terbuka kembali surga itu. bentuk ajakan itu sangat luwes, sesuatu bentuk tulisan yang mengajak untuk kembali pada Allah itu adalah bentuk ajakan yang terbaik, perkataan, perbuatan juga begitu. Tetapi mereka orang-orang yang menatiasa menyeru pada Allah SWT tidak diperkenankan hanya sekedar menyeru tetapi tidak mengamalkan.


Allah memperingatkan pada kita semua, "Mengapa kamu suruh orang lain (mengerjakan) kebajikan, sedang kamu melupakan diri (kewajiban) mu sendiri, padahal kamu membaca Al Kitab (Taurat)? Maka tidakkah kamu berpikir?" (QS. Al Baqarah ayat 44). Kalau kita berdakwah harus memulai dari diri sendiri padahal yang diseru sudah baik, dirinya sendiri belum baik. maka kita lihat dalam surat Al Fushshilat tersebut dilengkapi "dan mengerjakan amal shaleh". Menjadi menyeru serta tunduk patuh pada Allah SWT tetapi jangan Jarkoni (mau berkata tetapi tidak mau menjalankan). termasuk orang yang menggunakan kajian online, internet yang menjadi seruan, kerajaan syetan, kita yang memilih fasilitas ini semoga menjadi kerajaan Allah publikasi kerajaan Allah, publikasi firman-firman Allah perbuatan ini menjadi perbuatan yang paling mulia dibandingkan yang lain-lain.


Jangan bosan-bosan untuk dakwah, semoga dakwah kita menjadi wujud arrahim (kasih sayang) dari Allah. Kasih sayang Allah ada dua, sifatnya universal yang tidak kekal yang wujudnya harta benda, kekayaan, semua yang ada didunia ini, sedangkan apa yang kita lakukan ini adalah wujud dari kasih sayang Allah yang wujudnya arrahim wujud kasih sayang yang kekal tetapi tidak universal hanya diberikan pada orang beriman saja. apakah itu teman-taman kita, keluarga kita, kerabat apabila tidak mendapatkan ini maka akan masuk neraka dan kekal selama-lamanya. Dengan sabar dan gigih kita berdakwah mengajak kepada seruan Allah. Jangan sampai kita menyembah makhluk dalam bentuk harta dunia dan kekayaan. semoga kita bisa masuk surga dan kekal didalamnya dan terbebas dari siksa api neraka. Allah berfirman"Hai orang-orang yang beriman jika kamu menolong Allah maka Allah akan menolong kamu". Mudah-mudahan kita termasuk orang yang mendapat janji Allah yang mendapat pertolongan yang kita disiplin untuk memperjuangkan agama karena kita yakin agama ini agama yang benar dan agama ini datang dari Allah SWT

Semoga Bermanfaat

Posting Lebih Baru Posting Lama

Den Ryono. Diberdayakan oleh Blogger.

Dan Janganlah Kamu Mengikuti Apa yang Kamu Tidak Mempunyai Pengetahuan Tentangnya (Ilmunya). Sesungguhnya Pendengaran, Penglihatan dan Hati, Semuanya itu akan diminta Pertanggungan Jawabnya. (QS. Al-Isra : 36)

Kutinggalkan Pada Kamu Sekalian 2 Perkara Yang Kamu Tidak Akan Sesat Apabila Kamu Berpegang Teguh Pada Keduanya, Yaitu : Kitab Allah dan Sunnah Nabi-Nya [[HR. Malik Dalam Al-Muwaththa' Juz 2 Hal 899]]