Selamat Datang di Situs Resmi "Belajar Al Qur'an & As Sunnah"

Kelipatan Bacaan Yaasiin

Hadits ke-6

عَنْ اَبِى هُرَيْرَةَ قَالَ: مَنْ قَرَأَ يس مَرَّةً فَكَاَنَّمَا قَرَأَ اْلقُرْانَ عَشْرَ مَرَّاتٍ. وَ قَالَ اَبُوْ سَعِيْدٍ: مَنْ قَرَأَ يس مَرَّةً فَكَاَنَّمَا قَرَأَ اْلقُرْانَ مَرَّتَيْنِ. قَالَ اَبُوْ هُرَيْرَةَ: حَدَّثْتَ اَنْتَ بِمَا سَمِعْتَ وَ اُحَدّثُ اَنَا بِمَا سَمِعْتُ. البيهقى فى شعب الايمان 2: 281، رقم: 2466
Dari Abu Hurairah RA, ia mengatakan, Barangsiapa yang membaca Yaasiin satu kali, maka seolah-olah telah membaca Al-Quran sepuluh kali. Dan Abu Said pun berkata, Barangsiapa yang membaca Yaasiin satu kali, maka seolah-olah ia telah membaca Al-Quran dua kali. Abu Hurairah berkata (kepada Abu Said), Engkau menceritakan hadits menurut yang engkau dengar, dan akupun menceritakan hadits menurut yang aku dengar. [HR. Baihaqi dalam Syuabul Iman juz  2, hal. 281, no. 2466]
Adapun sanad hadits tersebut sebagai berikut :
Abu Hurairah --- Abu Utsman --- Sulaiman At-Taimiy --- Suwaid Abu Hatim --- Thalut bin Ibad --- Al-Mutamir --- Ahmad bin Ubaid Ash-Shafar --- Ali bin Ahmad bin Abdan --- Baihaqiy.
Haditsi ini dlaif, karena dalam sanadnya ada perawi yang bernama Abu Utsman yang menerima dari Abu Hurairah, ia dinyatakan majhul.

Hadits ke-7

عَنْ قَتَادَةَ عَنْ اَنَسِ بْنِ مَالِكٍ اَنَّ رَسُوْلَ اللهِ ص قَالَ: لِكُلّ شَيْءٍ قَلْبٌ وَ اِنَّ قَلْبَ اْلقُرْانِ يس. مَنْ قَرَأَ يس كَتَبَ اللهُ لَهُ بِقِرَاءَتِهاَ قِرَاءَةَ القُرْانِ عَشْرَ مَرَّاتٍ. البيهقى فى شعب الايمان 2: 479، رقم: 2460
Dari Qatadah, dari Anas bin Malik, bahwasanya Rasulullah SAW bersabda, Bagi setiap sesuatu itu ada qalbu (hati)nya, dan sesungguhnya qalbul Quran itu adalah surat Yaasiin. Barangsiapa yang membaca Yaasiin, maka Allah mencatatnya dengan bacaan itu sama dengan membaca Al-Quran sepuluh kali. [HR. Baihaqiy, dalam Syuabul Iman juz 2, hal. 479, no. 2460]
Adapun sanad hadits tersebut sebagai berikut :
Nabi SAW --- Anas bin Malik --- Qatadah --- Muqatil bin Hayyan --- Harun bin Muhammad --- Al-Hasan bin Shalih --- Humaid bin Abdur Rahman --- Qutaibah bin Said --- Abu Abdillah Muhammad bin Al-Fadl Az-Zahid --- Abul Fadl Ahmad bin Ismail bin Yahya bin Hazim Al-Azdiy --- Abu Saad Abdul Malik bin Abu Utsman Az-Zahid --- Baihaqiy.
Hadits ini lemah, karena dalam sanadnya ada perawi yang bernama Harun bin Muhammad, ia majhul. Demikian pula hadits yang semakna yang diriwayatkan oleh Darimiy melalui sanad yang sama dengan sanad Baihaqiy di atas, hanya saja Qutaibah bin Said yang ada pada sanad Baihaqiy di atas, pada sanad Darimiy tertulis dengan nama Muhammad bin Said, dan Darimiy sendiri menerima dari Muhammad bin Said tersebut. Kami belum mendapat keterangan yang manakah yang benar, apakah dengan nama Qutaibah bin Said sebagaimana pada sanad Baihaqi, ataukah dengan nama Muhammad bin Said sebagaimana sanad pada Darimiy.

Hadits ke-8


عَنْ قَتَادَةَ عَنْ اَنَسٍ قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ ص: اِنَّ لِكُلّ شَيْءٍ قَلْبًا، وَ اِنَّ قَلْبَ اْلقُرْانِ يس. مَنْ قَرَأَهَا فَكَاَنَّمَا قَرَأَ القُرْانَ عَشْرَ مَرَّاتٍ. الدارمى 2: 456، رقم: 3266
Dari Qatadah, dari Anas, ia berkata : Rasulullah SAW bersabda, Sesungguhnya bagi setiap sesuatu itu ada qalbu (hatinya), dan sesungguhnya qalbul Quran itu adalah surat Yaasiin. Barangsiapa yang membacanya, seolah-olah ia membaca Al-Quran sepuluh kali. [HR. Darimiy juz 2, hal. 456, no. 3266]
Adapun sanad hadits tersebut sebagai berikut :
Nabi SAW --- Anas bin Malik --- Qatadah --- Muqatil bin Hayyan --- Harun Abu Muhammad --- Al-Hasan bin Shalih --- Humaid bin Abdur Rahman --- Muhammad bin Said --- Darimiy.
Hadits ini dl’if, karena dalam sanadnya ada perawi yang bernama Harun Abu Muhammad yang dinyatakn majhul oleh Tirmidzi.

Hadits ke-9


عَنْ اَبِى قِلاَبَةَ قَالَ: …. وَ مَنْ قَرَأَهَا فَكَاَنَّمَا قَرَأَ الْقُرْانَ اَحَدَ عَشَرَ مَرَّةً. لِكُلّ شَيْءٍ قَلْبٌ وَ قَلْبُ اْلقُرْانِ يس. البيهقى، فى شعب الايمان 2: 481، رقم: 2467
Dari Abu Qilabah, ia berkata, ..dan barangsiapa yang membacanya (Yaasiin), maka seolah-olah ia telah membaca Al-Quran sebelas kali. Bagi setiap sesuatu ada qalbu (hati)nya, dan qalbul Quran itu adalah Yaasiin. [HR. Baihaqi, Syu’abul Iimaan juz 2, hal. 481, no. 2467]
Adapun sanad hadits tersebut sebagai berikut :
Abu Qilabah --- Ayyub As-Sakhtiyaniy --- Khalil bin Murrah --- Mamar bin Sulaiman An-Nakhaa-i --- Sadan bin Nashr --- Ismail bin Muhammad Ash-Shafar --- Abul Husain bin Bisyran --- Baihaqiy.
Hadits ini dla’if, karena disamping haditsnya maqthu’ (perkataan Abu Qilabah, seorang tabi’in), pada sanadnya ada seorang rawi yang bernama Khalil bin Murrah, nama lengkapnya adalah Khalil bin Murrah Adl-Dluba’i Al-Bashriy, ia oleh Bukhari dinyatakan munkarul hadits, dan haditsnya tidak shahih. [Tahdzibut Tahdzib juz 3, hal. 146, no. 319]

Hadits ke-10

عَنْ عَبْدِ الرَّزَّاقِ عَنْ مَعْمَرٍ قَالَ: سَمِعْتُ رَجُلاً يُحَدّثُ اَنَّ لِكُلّ شَيْءٍ قَلْبًا وَ قَلْبُ اْلقُرْانِ يس. وَ مَنْ قَرَأَهَا فَاِنَّهَا تَعْدِلُ اْلقُرْانَ. اَوْ قَالَ تَعْدِلُ قِرَاءَةَ اْلقُرْاَنِ كُلّهِ. وَ مَنْ قَرَأَ قُلْ ياَيُّهَا اْلكَافِرُوْنَ فَاِنَّهَا تَعْدِلُ رُبُعَ اْلقُرْانِ. وَ اِذَا زُلْزِلَتْ شَطْرُ اْلقُرْانِ.
Dari Abdur Razzaaq, dari Mamar, ia berkata, Saya mendengar seorang laki-laki menceritakan bahwasanya pada setiap sesuatu itu ada qalbunya, dan qalbul Quran itu adalah Yaasiin. Dan barangsiapa yang membacanya, maka hal itu seimbang membaca Al-Quran atau ia mengatakan, seimbang dengan bacaan Al-Quran seluruhnya. Dan barangsiapa membaca Qul yaa-ayyuhal kaafiruun, sesungguhnya hal itu seimbang dengan seperempat Al-Quran, dan Idzaa zulzilat seimbang dengan separoh Al-Quran. [HR Abdur Razzaaq, Al-Mushannaf ‘Abdur Rozzaaq  juz 3, hal. 372]
Hadits ini dla’if, karena disamping haditsnya maqthu’, Ma’mar mengatakan, mendengar dari seorang laki-laki yang tidak ia sebutkan namanya. Dengan demikian rawi tersebut majhul.

Kesimpulan :
Riwayat-riwayat di atas tidak ada satupun yang shahih (semuanya dlaif), disamping itu matannya pun saling bertentangan. Dengan demikian riwayat-riwayat di atas dlaif sanadnya dan mudltharib matannya. Karena itu jika ingin khatam Al-Quran, maka tammatkanlah membaca Al-Quran termasuk surat Yaasiinnya.

Posting Lebih Baru Posting Lama

Leave a Reply

Den Ryono. Diberdayakan oleh Blogger.

Dan Janganlah Kamu Mengikuti Apa yang Kamu Tidak Mempunyai Pengetahuan Tentangnya (Ilmunya). Sesungguhnya Pendengaran, Penglihatan dan Hati, Semuanya itu akan diminta Pertanggungan Jawabnya. (QS. Al-Isra : 36)

Kutinggalkan Pada Kamu Sekalian 2 Perkara Yang Kamu Tidak Akan Sesat Apabila Kamu Berpegang Teguh Pada Keduanya, Yaitu : Kitab Allah dan Sunnah Nabi-Nya [[HR. Malik Dalam Al-Muwaththa' Juz 2 Hal 899]]